VIDEO KLIP MUSIK
Konstruksi.
Konstruksi sebuah Video Klip adalah terdiri dari :
1. AUDIO, dalam hal ini adalah sebuah LAGU (bisa dari kaset,CD ,VCD/DVD dll)
2. VISUAL, hasil shooting maupun picture lain
Teknis.
Teknis pembuatan Video Klip adalah : Memberi gambar (VISUAL)pada lagu yang
telah direkam dengan sempurna ( sudah mixing )
Dengan demikian, urutan pembuatan sebuah video klip yang paling sederhana adalah :
A. PENGAMBILAN GAMBAR (SHOOTING)
- Melakukan pengambilan gambar (shooting) adegan-adegan yang diperlukan, seperti :
Agar mudah dalam melakukan editing,ambilah sebuah adegan master, yaitu penyanyi menyanyikan lagu tersebut dari awal sampai akhir. Adegan master ini dapat dibuat satu kali atau dua-tiga kali, pada lokasi-lokasi yang berbeda
b. ADEGAN VARIASI / SISIPAN
Setelah itu ambilah adegan-adegan lain ( yang berbeda lokasi dengan adegan master), bisa berupa adegan-adegan yang memvisualkan syair lagu, bisa juga tetap berupa visual dari penyanyi yang menyanyikan lagu tersebut dalam berbagai variasi lokasi,kostum, suasana dll.
B. PENYUNTINGAN GAMBAR (EDITING)
1. Memasukkan lagu yang akan dibuatkan video klipnya ke dalam hardisk computer,dengan software editing (misal PINNACLE)
- Meng- capture* hasil pengambilan gambar (adegan master & adegan variasi/sisipan dengan software editing
- Masukkan adegan master ke dalam time line editing, yang sudah dimasukkan lagu yang akan dibuat video klip nya, dengan software editing
Proses ini juga disebut insert visual *, yaitu memasukkan gambar-gambar(visual) di antara lagu (audio) dan gambar (visual)yang sudah ada
6. Selanjutnya adalah proses RENDERING yaitu menyatukan semua hasil editing kedalam sebuah format tayang. Setelah proses rendering selesai, dilanjutkan dengan proses BURNING,yaitu meng- copy hasil editing menjadi sebuah CD
PENJELASAN ISTILAH :
1. capture*) :
meng- capture adalah proses memindahkan sumber suara / gambar ke dalam hard disk sebuah computer , untuk tujuan editing.
Setelah sumber suara / gambar selesai di capture, maka kita sudah siap untuk melakukan editing.
Langkah pertama dalam editing setelah melakukan peng-capture an adalah :
memasukkan hasil capture ke dalam time line editing*)
2. Time line editing*)
Dalam melakukan editing menggunakan software computer seperti Windows Movie Maker, Pinnacle , Adobe Premiere , dll. Terdapat lembar kerja yang terdiri dari jalur-jalur audio dan jalur-jalur visual.
( kalau di software EXEL, lembar kerja terdiri dari kolom-kolom dan baris, kalau di Word lembar kerja berupa lembar kosong)
Jalur-jalur tersebut disebut time line, karena panjang-pendeknya ditandai oleh satuan waktu.
Jalur-jalur tersebut siap diisi dengan hasil shooting dan suara / sound effect yang telah dicapture maupun dari library ,CD dll.
3. Insert visual*) :
INSERT VISUAL adalah proses editing di mana gambar adegan-adegan hasil shooting dimasukkan ke dalam hasil capture audio.
Pada proses INSERT VISUAL ini, suara asli dari adegan hasil shooting tidak masuk, jadi yang masuk hanya gambar saja (bisu), sehingga suara yang diperoleh adalah suara dari hasil capture audio ( lagu )
Pembuatan video klip juga bisa dengan cara langsung mengambil gambar pada saat penyanyi dan pemain musik bermain langsung ( life)
TEKNIS PEMBUATAN VIDEO KLIP
“Sebaiknya proses pembuatan sebuah video klip dari awal hingga akhir (praproduksi, produksi, dan pasca ) sudah benar-benar terencana dan dipersiapkan secara matang“.
PRA PRODUKSI :
1. menentukan lagu
2. bedah syair dan menentukan tema cerita
3. menentukan konsep penggarapan video klip
4. Scripting
5. membuat storyboard
6. merancang proposal pembuatan video klip
PRODUKSI: Pelaksanaan di lapangan (shooting)
PASCA PRODUKSI : Editing dan membuat membuat cd-nya
Sumber : Facebook
No comments:
Post a Comment